Pengaruh Teknik Grafting dan Okulasi terhadap Pertumbuhan dan Keberhasilan Perbanyakan Tanaman Alpukat (Persea americana)
DOI:
https://doi.org/10.62951/tumbuhan.v2i1.200Keywords:
Avocado, grafting, budding, vegetative propagation, plant growthAbstract
This study aims to evaluate the effect of grafting and budding techniques on the growth and success of avocado (Persea americana) plant propagation. Grafting and budding techniques are vegetative methods commonly used in horticultural plant propagation to maintain the genetic quality of the parent plant. The study was conducted using avocado plants with grafting and budding techniques on the rootstock. The parameters observed included the level of success of unification (compatibility rate), shoot growth rate, survival percentage, and growth in stem diameter and plant height during a certain period. The results showed that the grafting technique provided a higher success rate than the budding technique on certain varieties, with a survival percentage reaching 85%. However, the budding technique showed advantages in the parameter of shoot growth rate, especially on varieties with specific or better environmental adaptation. This study shows that choosing the right propagation technique, depending on the characteristics of the variety and environmental conditions, is a key factor in supporting the success of avocado plant propagation. These findings are expected to be a reference for farmers and researchers in optimizing the production of high-quality avocado seedlings.
References
Boerhendhy, I. (2014). Pembangunan batang bawah. Dalam Saptabina Usaha Tani Karet Rakyat (hlm. 714). Edisi keenam. Balai Penelitian Sembawa, Pusat Penelitian Karet.
Doddy, P., Riama, R. M., Fikri, & Primus, S. (2023). Uji keberhasilan grafting dengan menggunakan gunting okulasi dan pisau okulasi pada bibit durian (Durio zibethinus Murr). Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
Fitrianti, F., & Ruslan, R. (2021). Aplikasi ZPT bawang merah terhadap pertumbuhan sambung pucuk tanaman kakao (Theobroma cacao L.). Tarjih Agriculture System Journal, 1(1), 1–6.
Hermansyah, H. (2018). Teknik grafting pada tanaman hortikultura. Jurnal Agribisnis dan Pertanian Tropis, 10(2), 115–122.
Kurnia, D., & Wibowo, A. T. (2021). Klasifikasi spesies tanaman kaktus grafting berdasarkan citra scion menggunakan metode convolutional neural network (CNN). eProceedings of Engineering, 8(4).
Lestari, J., & Rahman, F. A. (2023). Okulasi tanaman mangga dan langsat untuk membuktikan adanya komunikasi sel tanaman beda jenis. Otus Education: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi, 1(1), 16–22.
Limbongan, J. (2018). Memperbanyak tanaman secara vegetatif. Toraja: UKI Toraja Press.
Permatasari, M. B., Limbongan, J., & Baso, A. L. (2014). Perbanyakan bibit kakao melalui teknik grafting, okulasi, dan somatik embriogenesis di Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 17(3), 175–185.
Rahman, F. (2023). Okulasi: Pembiakan vegetatif tanaman. Mataram: UIN Mataram Press.
Rianto, P. A. (2024). Pembibitan tanaman alpukat (Persea americana) varietas Pameling secara vegetatif dengan teknik okulasi di Kebun Benih Hortikultura Tohudan. JIA (Jurnal Implementasi Abdimas, 1(2), 18–24.
Safarudin, & Sumeru. (2017). Pengaruh tinggi batang bawah pada keberhasilan grafting dua jenis durian (Durio zibethinus Murr.) lokal Wonosalam Kabupaten Jombang. Universitas Brawijaya.
Santoso, B., & Parwata, I. G. M. A. (2013). Grafting: Teknik memperbaiki produktivitas tanaman jarak pagar (Jatropha curcas L.). Mataram: FKIP UNRAM.
Sudarsono, S. (2016). Perbanyakan tanaman secara vegetatif. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Sugiarto, M. A., Handayanti, F. A., & Qurrotaini, L. (2023, October). Pelatihan teknik okulasi dan grafting pada tanaman mangga untuk anak kelas 8 SMP di SMPN 21 Kota Tangerang Selatan. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Tumbuhan : Publikasi Ilmu Sosiologi Pertanian Dan Ilmu Kehutanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.