Diversifikasi Pangan Olahan Jagung Manis Untuk Meningkatkan Pendapatan LMDH Wanasari Di Sekitar Hutan

Fitri Yulinar Aldila; Gevyma Tharis Iftikhor; Muhammad Khawarizmi; Taufik Setyadi

doi:10.62951/manfaat.v1i3.63

Authors

Fitri Yulinar Aldila Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
Gevyma Tharis Iftikhor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
Muhammad Khawarizmi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
Taufik Setyadi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.62951/manfaat.v1i3.63

Keywords:

Diversification, LMDH Wanasari, Corn, Processing

Abstract

Efforts to diversify corn-based processed products have not been widely carried out by the community, including LMDH in Candisari village, Lamongan Regency. This is due to the lack of knowledge and skills in the community regarding innovations in corn-based food processing, and people are more likely to sell corn directly to middlemen to make ends meet. The main aim of this socialization is to provide LMDH with a solution on how to use sweet corn in the Candisari Village area to process it into marketable food products using simple technology. This is the basis for socialization activities and the use of corn processing carried out in Candisari Village, Sambeng District, Lamongan Regency. The result of the socialization is an increase in community knowledge and skills in innovation in corn pudding processing and product marketing.

References

Alifia, F. D., Hidayat, S. I., & Mubarokah, M. (2012). Pengembangan agroindustri Sangko’di Kecamatan Sapekan Kabupaten Sumenep. JSEP (Journal of Social and Agricultural Economics), 6(3), 64-71.

Irianto, O. D., & Rozci, F. (2023). Diversifikasi Logo Dan Kemasan Produk Sebagai Strategi Branding UMKM Kerupuk Rengginang Kaisar. SEWAGATI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2(2), 82-91.

Mubarokah, S. L., & Miftah, H. (2023). Prospects of Indonesian Rice Self-sufficiency As a Food Security Effort Using a Dynamic System Model. Jurnal Pertanian, 14(2), 65-80.

Muhamad Noor Azizu, P. W. (2023). Diversifikasi Olahan Jagung Sebagai Upaya Peningkatan Nilai Tambah Di Desa Wadiabero. JIPMAS : Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat, 4 (2), 153-161.

Masduki, M. (2019). Diversifikasi Inovatif Olahan Jagung Sebagai Penyokong Perekonomian Masyarakat Desa Tagungguh. Jurnal Ilmiah Pangabdhi, 5 (1), 1-6.

Maherawati, M. (2018). Diversifikasi olahan Jagung manis, Jurnal Pengabdi,April 2018 Vol 1

Nurrahmawati, S. F., Hendrarini, H., & Setyadi, T. (2023). Analisis Nilai Tambah dan Strategi Pengembangan Agroindustri Keripik Kentang di Kabupaten Tuban. AGRICA, 16(2), 225-239.

Pearu, Rudi H. Dan Trias Qurnia Dewi. 2017. Panduan Praktis Budidaya Jagung: Penebar Swadaya

Rahmawati, A. F., et al. (2023). Pengembangan Produk Pawon Tani Melalui Diversifikasi Produk Olahan Ketela Kuning. Karya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 318-323.

Rahmiyati Kasim, M. L. (2023). Inovasi Teknologi Melalui Diversifikasi Pangan Olahan Berbasis Jagung Di Desa Nanati Jaya Kecamatan Gentuma Raya. Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknologi Pertanian, 2(1), 115-121.

Saijo, S. (2022). Teknologi Peningkatan Kualitas Hasil Panen Jagung (Zea mays L.) Di Lahan Berpasir. Jurnal Planta Simbiosis, 4 (2).

Suwardi, D., Saputri, D. S & Suksmayu, D. (2019). Pemberdayaan Petani Jagung Orba (Orang Bawa) Melalui Pengembagan Usaha Diversivikasi Produk Olahan Jagung Sebagai Upaya Meningkatkan Nilai Tukar Petani. Jurnal Tambora, 2(3), 1–6.

Wijayati, P. D., & Suryana, A. (2019). Permintaan pangan sumber karbohidrat di Indonesia. Analisis Kebijakan Pertanian, 17(1), 13-26.